Mega Proyek Mose Italia

       Mega Proyek Mose Venesia Italia

        Kota Venesia di Italia sudah identik dengan banjir, dimana setiap kali memasuki peralihan musim gugur ke musim semi kota Venesia ini selalu mengalami kebanjiran. Hal tersebut dikarenakan kota Venesia ini dibangun di tengah-tengah Laguna sehingga kota ini memiliki fenomena alam yang disebut dengan Aqua Alta.

        Aqua Alta atau disebut air tinggi ini sudah ada sejak abad ke-5 dan terjadinya Aqua Alta ini karena pengaruh air pasang suhu atmosfer yang rendah dan angin kencang yang berasal dari laut Adriatik sehingga dapat menybabkan banjir.

        Pada November tahun 2019 hampir 90% kota Venesia ini mengalami banjir yang mencapai ketinggian 187cm, karena parahnya banjir tersebut akhirnya pemerintah setempat membuat mega proyek yang disebut dengan mega proyek Mose yang dimulai pada tahun 2003. Ini merupakan sistem pertahanan yang terintegrasi yang dikendalikan oleh gate atau pintu gerbang air untuk mencegah kota Venesia dari banjir. Sistem Mose ini terdiri dari 78 pintu gerbang air yang masing-masing memiliki panjang 20 meter. Proyek Mose ini sendiri menghabiskan biaya sebesar 7 miliar US Dollar atau setara dengan 101,5 Triliun Rupiah. Sistem Mose tersebut ditempatkan di sepanjang pesisir pantai dan berada di tiga lokasi yang berbeda yaitu Malamoko, Yogia dan Lido. 

        Untuk proses kerjanya ketika Mose sedang tidak aktif, Mose ini akan terbaring di dalam air laut dan saat diaktifkan pintu gerbang air seberat 42 ton tersebut akan keluar naik ke atas permukaan dan akan menghalangi pasang air laut yang akan masuk ke kota. Naiknya pintu gerbang air tersebut dikarenakan adanya udara yang terkompresi yang disalurkan ke dalam pintu gerbang air, sehingga air laut pada pintu gerbang akan keluar otomatis dan membuat pintu gerbang tersebut akan naik. Pintu gerbang air ini dapat menghalangi gelombang air pasang setinggi 3 meter kemudian setelah selesai digunakan pintu gerbang tersebut akan otomatis turun ke bawah air laut lagi, dan untuk proses naiknya pintu gerbang ini memakan waktu 30 menit. Sedangkan untuk proses turunnya akan memakan waktu sekitar 15 menit.

        Pada proses pembuatannya Housing atau tempat pintu gerbang air ini berada pada lokasi yang berbeda yang kemudian ditenggelamkan ke dasar laut. Memiliki ukuran yang sangat besar dan berat,masing masing housing ini mencapai ribuan ton dan housing ini terhubung dengan daratan melalui uji coba pertama pada tahun 2020 yang lalu. Sistem Mose ini berhasil lolos tes setelah berhasil melindungi kota Venesia dari gelombang air pasang setinggi 1,3 meter dan sejak itu Mose ini terus dikembangkan performanya untuk setiap tahunnya. Biaya perawatan Mose ini menghabiskan dana 100 Juta Euro atau setara dengan 1,6 Triliun.